Pages

Existence

Sunday, November 24, 2013

Do you ever feel you're unimportant?
Do you ever feel you're invisible?
Do you ever feel you're unloved?

It hurts when you realize that you're not as important as you used to think
It hurts when you know there's no one care about you at all
It hurts when you see that you doesn't mean anything to anyone
It hurts when you go and no one even notice
It hurts when you find out that the world's still okay even if you don't exist

Picture from here.

I'm back!

Friday, November 15, 2013

Woohoo! I'm baaaaaack! :D

Kabar saya baik-baik aja kok. Sebenarnya udah lama ada niat mau ngepost sesuatu disini, tapi... males *slap* dan akhirnya setelah sekian lama, kesampaian juga ngeblog lagi, walaupun postingan kali ini juga isinya gak penting, cuma curhatan saya aja sih.

Oke, postingan saya yang terakhir itu bulan April, dan sekarang udah bulan November. Well... time flies so fast. Dan banyak banget hal yang terjadi di hidup saya selama 7 bulan terakhir ini. Saya ceritain satu-satu aja ya.

#1 Jelajah Alam
Jadi, bulan Juni yang lalu ada Jelajah Alam. Ini kegiatan wajib dari kampus buat anak tingkat 1. Nah, disini kami dibagi kelompok. Saya masuk ke kelompok 24. Ugh, gak kenal sama orang-orangnya. Yang saya kenal cuma Shoim dan Qonnita karena dulu juga satu kelompok Magradika. Udah gitu kita disuruh bawa barang-barang yang macam-macam. Pokoknya saya mikir yang jelek-jelek aja.
Tapi ternyata oh ternyata, JA itu super seru! Jauh banget dari apa yang saya pikirin. Kita disana senang-senang. Dan beruntungnya saya, ternyata anak-anak yang satu kelompok sama saya juga gokil-gokil orangnya. Kakak PK kami--Kak Badal, juga asyik banget! Keren deh.
Oh iya, kelompok kami namanya Eiger Unschlagbar. Eiger itu nama gunung yang ada di Swiss, dan unschlagbar itu artinya unbeatable. Nama kelompok kita ini dicetuskan oleh Surya, sang ketua kelompok kami. Kece banget kan ya? :D
Kerjaan kita ngapain aja sih waktu JA? Ya gitu, kita mendaki ke Kawah Ratu. Sambil makan. Sambil nyanyi. Sambil ngobrol. Sambil foto-foto. Sambil main games. Banyak deh.


Kiri-Kanan: Oemar, Shoim, Fanti, Fakhri, Surya, Heska, Tika, Anisa, Nila, Wulan, Gita, Qonnita, Zain
Waktu mau berangkat itu gerimis, tapi gak masalah sih, kan bawa ponco. By the way, maaf ya gayanya alay-alay gitu. Foto-foto selanjutnya juga alay kok.

Kiri-Kanan: Shoim, Zain, Fanti, Qonnita, Heska, Anisa, Nila, Wulan, Fakhri, Giya, Wulan, Surya, Kak Badal
Paling Depan: Oemar

Nah, dijalan memang capek banget sih, tapi waktu udah sampai di kawah, capeknya hilang semua. Keren banget pemandangannya. 


Setelah dari kawah, kami turun ke air terjun. Selama perjalanan, kelompok saya ini berisik banget. Kami nyanyi lagu anak ayam gak berhenti-berhenti -_-

Tek kotek kotek kotek
Anak ayam turun 100
Mati 1, tinggal 99~


 Di Jakarta kan gak ada air terjun, jadi waktu disini rasanya senang banget, bisa melepaskan penat sejenak *tsah*

Pengalaman JA ini benar-benar berkesan banget buat saya, saya jadi dapat teman-teman baru yang gokil kayak mereka. Kalo ada JA lagi, saya mau banget ikutan lagi deh!

#2 Tingkat II
Yeah, sekarang saya sudah menduduki tingkat 2, a.k.a semester 3. Kalau kata orang-orang sih, semester ini yang paling berat. Saya udah ngerasain sih, sejak saya tingkat II, tugas gak pernah berhenti, banyak banget! Makanya jadi agak sibuk akhir-akhir ini. Dan agak keteteran juga karena saya suka menunda-nunda ngerjain tugas. Kalau sebelumnya saya kelas 1G, sekarang saya di kelas 2K. Bareng sama beberapa teman dari 1G, ada Made, Cecil, Sertya, sama Boby.
Ah, semoga saya bisa melewati semester ini dengan baik ya. Semangat!

#3 Dies Natalis 55
Di STIS, kalau ulang tahun, setiap Himada (Himpunan Mahasiswa Daerah) biasanya menampilkan kesenian daerah mereka masing-masing. Nah, Himada saya--Mavia's (Mahasiswa Batavia dan Sekitarnya) juga ikutan unjuk gigi nih. Kami menampilkan lenong, palang pintu, dan gambang kromong. Latihannya jauh, di daerah Cipayung. Tapi sebanding dengan hasilnya. Kami mendapat juara 1. Yeaaaaaay...!!!
Dan karena ada event ini, anggota Mavia's jadi semakin dekat, dan solid. Mavia's THE BEST!





#4 Pendakian Umum
Whoaaaaa saya gak nyangka saya pernah ke puncak Gunung Pangrango! :D
UKM Cheby STIS bikin acara pendakian umum, terus saya daftar. Awalnya sih udah ditolak, tapi waktu H-1 saya dapat sms, ditanyakan masih mau ikut atau gak. Ya saya jelas jawab masih mau dong.
So, tanggal 1 November 2013, kita berangkat. Sampai disana udah malam, jadi kami menginap dulu, gak langsung mendaki.
Nah, besoknya, setelah sarapan, baru deh kita siap-siap memulai perjalanan.

Ini kelompok saya, Kelompok 2.
Kiri-Kanan: Kak Jali, Made, Kak Ipul, Kak Sonia, Kak Nuha, Fanti, Kak Asep. Surya.

Oke, setelah foto, kita langsung jalan. And then, the problem is ME. Saya gampang banget capeknya. Karena saya kan baru di kasih kabar H-1, jadi saya gak sempat olahraga atau pemanasan dulu sebelum pendakian. So, gitu deh, kebanyakan istirahatnya daripada jalannya. Maaf banget ya kakak-kakak :(
Tapi kelompok saya pengertian banget kok. Mereka nungguin saya. Duh, serius, jadi gak enak banget. Yaudah, kami akhirnya jalan pelan-pelan. Tapi saya payah banget. Jadi malu.
Hari udah semakin sore, tapi puncak masih jauh. Akhirnya kakak-kakak kelompok saya jalan duluan, saya sama Made dan Surya jalan di belakang. Sempat pesimis bisa sampai ke puncak, but I did it! Sampai disana habis magrib, sekitar jam 6.30 sore. Sayang banget gak bisa lihat sunset, tapi saya senang banget akhirnya sampai di puncak! :'D

Pangrango, 3019 mdpl.
2 November 2013

Waktu udah diatas, saya speechless. Gak bisa bilang apa-apa lagi saking senangnya. Terus kami turun ke Mandalawangi, gak jauh dari puncak. Disana ada padang edelweiss, bunga abadi. Kami bikin tenda dan tidur disana. Udaranya dingin banget. Saya menggigil semalaman.
Besoknya, setelah subuh, kami ke puncak lagi buat lihat sunrise. And it was breathtaking. So amazing.


Pangrango's sunrise.


Keren banget kan? Wah, saya merasa beruntung banget pernah lihat matahari terbit dari puncak gunung. Bersyukur masih bisa menikmati keindahan ciptaan Allah.

Kiri-kanan: Ela, Made, Fanti
Background-nya bunga Edelweiss loh :)
Pengalaman yang satu ini gak bakalan saya lupakan. Mengingatkan saya untuk terus menjaga alam ciptaan-Nya yang luar biasa ini. Semoga dari pendakian ini, ada hal yang bisa saya petik dan membuat diri saya jadi lebih baik lagi.
Made With Love By The Dutch Lady Designs